Bupati Kukar Tinjau Layanan Pendidikan dan Kesehatan di Muara Muntai dan Kota Bangun Darat

Kamis, 8 Mei 2025 04:18 WITA

Kurawal.id, Tenggarong-Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Muara Muntai dan Kota Bangun Darat, Kamis (8/5/2025), dengan agenda utama meresmikan fasilitas pendidikan dan layanan kesehatan dasar yang baru dibangun. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya percepatan peningkatan kualitas sumber daya manusia dan pelayanan masyarakat.

Di Desa Perian, Kecamatan Muara Muntai, Bupati Edi meresmikan gedung baru SMP Negeri 6 yang telah rampung dibangun. Peresmian ditandai dengan pemotongan pita, penandatanganan prasasti, serta penanaman pohon ulin sebagai simbol komitmen terhadap lingkungan dan pendidikan berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Edi menyampaikan apresiasinya terhadap sinergi antara Pemkab, pemerintah desa, dan masyarakat yang telah menjadikan pembangunan gedung sekolah ini sebagai prioritas. Ia menegaskan pentingnya kelengkapan infrastruktur pendukung seperti akses jalan, yang diminta agar segera dirancang dan dibangun melalui perencanaan teknis yang matang.

“Data sekolah menjadi dasar penting untuk menjangkau program beasiswa Kukar Idaman. Kepala sekolah harus mengetahui data lulusan dan memastikan mereka melanjutkan pendidikan,” ujar Edi.

Ia juga menekankan bahwa kualitas pendidikan tidak terlepas dari kualitas tenaga pengajar. Oleh karena itu, seluruh guru diminta menyelesaikan pendidikan S1, dan dapat memanfaatkan program 1.000 Guru Sarjana yang disediakan oleh Pemkab Kukar.

“Rekrutmen guru honorer harus sesuai standar. Koordinasikan dengan Dinas Pendidikan agar kebutuhan guru bisa terpenuhi secara proporsional,” tambahnya.

Edi juga memuji Kepala SMPN 6 yang aktif mengembangkan kegiatan ekstrakurikuler seperti Pramuka dan mendukung pelaksanaan Gerakan Etam Mengaji (Gema) di sekolah.

Usai dari Muara Muntai, rombongan bupati melanjutkan perjalanan ke Dusun Klupak, Desa Kayu Batu, dan Desa Kota Bangun II untuk meresmikan dua Posyandu yang telah direvitalisasi. Peresmian ini menandai komitmen Pemkab Kukar dalam memperkuat pelayanan kesehatan masyarakat melalui peningkatan fasilitas dan pelatihan kader.

“Revitalisasi Posyandu ini tidak hanya menyentuh bangunan fisik, tetapi juga peralatan dan kualitas SDM-nya. Jadwal pelayanan harus berjalan secara rutin dan konsisten,” ucap Edi.

Ia menyoroti hasil positif dari penimbangan serentak anak yang dilakukan pada Juli 2024, yang dilanjutkan dengan pemberian makanan tambahan selama dua bulan bagi anak-anak dengan berat badan kurang. Program ini akan dikembangkan melalui sinergi dengan Makan Bergizi Gratis.

Bupati juga mengajak kepala desa dan ketua RT untuk berperan aktif mengajak warganya membawa anak ke Posyandu secara rutin. “Keberhasilan program kesehatan anak sangat bergantung pada peran keluarga dan komunitas,” tegasnya.

Kunjungan Edi ditutup dengan dialog bersama Kelompok Tani Muda Bangun Bersama di Desa Kota Bangun II, yang membahas penguatan sektor pertanian di wilayah tersebut. Turut hadir dalam agenda ini sejumlah kepala perangkat daerah, camat, tokoh masyarakat, dan perwakilan desa.(*)

Bagikan:
Berita Terkait